"Sha, tapi kamu tidak di pecat 'kan?" Sasha tersenyum kecut. Dia memang tidak di pecat, tapi dihukum menjadi sopirnya. Sasha hanya menggeleng. Dia mengangkat tangannya ke udara sebagai tanda tidak ingin membahasnya.
Sementara itu Nevan masuk ke ruangan papanya. Dia senyum-senyum melihat tingkah gadis itu. terlihat sangat lucu dan natural. "Nevan, kamu lama banget mampir ke mana?" Griffin tahu putranya itu pasti melakukan kejahilan.
"Adalah, Pa. Sedikit memberi pelajaran pada sekretaeris papa." Nevan tersenyum menginat interaksinya dengan Sasha dan melihat wajah Sasha yang kesal setengah mati.
