MKC 148 Tuntutan
[kali ini cerita akan memakai POV 3 dari sisi Jonathan, semoga suka]
...
Suasana rumah Jonathan masih tegang meski hari telah berganti. Meski Jonathan telah mendapat kabar terbaru dari Pak Bram tentang progres kasus yang Jonathan minta menunjukkan adanya indikasi kejadian serupa di masa lalu.
"Ternyata, Lestari telah banyak menyalah-gunakan koneksi sebagai keponakan dari kepala sekolah SMP Merdeka di Semarang. Walau masih kabar burung, Lestari selalu membuat celaka anak perempuan yang diduga dekat dengan anak laki-laki yang dia sukai.
Hingga suatu hari, Lestari melakukan hal tersebut kepada anak salah satu anggota dewan setempat. Singkat cerita, Lestari harus pindah dari sekolah tersebut. Namun kepindahannya tidak serta merta membuat gadis itu jera. Kasus yang sama terjadi di SMP Nusantara di Solo." Kata Pak Bram melaporkan pagi itu.