Setelah usai makan siang, masih di ruang makan sambil menikmati minuman dan bersantai karena masih jam istirahat, Sultan Mahmud Syah II meminta Datuk Laksamana untuk menjelaskan mewakilinya pada lelaki tadi karena bawahannya secara langsung.
"Baiklah, Rama. Tanpa basa basi lagi, karena kamu pasti tahu diundang kemari tentunya karena tugas."
Lelaki yang dipanggil Rama mengangguk. "Benar Datuk!"
"Kali ini tugasmu adalah untuk mengusir dan jika bisa musnahkan kapal perompak yang sudah mulai muncul di perairan laut kekuasaan Johor-Riau. Saya tahu jika istrimu sedang hamil, karena itulah lakukan tugas secepat mungkin agar kamu bisa kembali dan mempersembahkan kemenangan untuk baginda, kerajaan dan tentunya juga untuk calon anakmu!" Datuk Laksamana menjelaskan.