Raja Kecil mendatangi ibunya, Puan Pong bersama Yunus setelah mereka mandi, karena ingin membicarakan apa yang baru saja mereka bahas di ruang kerja. Selain itu, tentu saja meminta pendapat Puan Pong yang pernah saling mencintai dengan almarhum Sultan Mahmud Syah II, ayahanda Raja Kecil.
Dua sahabat itu memasuki ruang santai di lantai tiga dengan harapan Puan Pong akan memberikan nasehat yang bagus, tapi... Sayangnya akan tertunda karena di ruang santai itu ternyata bukan hanya ada Puan Pong.
Raja Kecil dan Yunus duduk dalam diam ketika Datuk Laksamana, Tumenggung Muar dan Puan Pong sedang berbicara dengan serius. Bahkan wajah Puan Pong terlihat sangat serius ketika bericara dengan ayahnya, Datuk Laksamana dan Tumenggung Muar.
"Ini adalah kesempatan kita disaat dia sendiri yang menginginkan mengenai perjodohan ini!" ucap Datuk Laksamana tenang sambil melihat kedatangan Raja Kecil dan Yunus yang langsung duduk dalam diam.
