"Mr. Ge Hansen Joost?" tanyanya sembari menunjuk ke arah pria yang datang padanya.
"Akhirnya kita bisa bertemu, Mr. Ge!" ucapnya dengan antusias. Sukses membuat Luna mengerutkan dahinya. Ada salah yang di sini. Luna melihat perubahan di atas ekspresi wajah milik Arion kala ia melihat kehadiran seorang pria bertubuh kekar yang berjalan ringan menuju ke arahnya. Jika di lihat dari perubahan senyum itu, Luna bisa menyimpulkan kalau Arion menyukai kehadiran pria yang tiba-tiba saja datang entah dari mana asalnya. Toh juga, ia tak melihat Tuan Ge saat masuk ke dalam kafe ini. Pria itu tiba-tiba saja menampakkan batang hidungnya dan menyela pembicaraan Luna dengan Arion.