Poffertjes menjadi hidangan penutup siang bagi Luna Theresia Skye. Makanan khas Kota Amsterdam yang memiliki tekstur yang ringan dan kenyal biasa disajikan dengan gula dan mentega bubuk ini sukses mencuri perhatiannya selepas pria bertubuh kekar dengan balutan jas mahal yang membungkus tubuhnya itu memberi satu penawaran yang bagus, Luna boleh memilih tempat untuk mengisi perutnya senja ini. Meeting mungkin akan sedikit lama. Ia bertemu dengan orang penting dengan jabatan yang lebih tinggi dari Mr. Ge Hansen Joost. Luna memilih sebuah tempat makan kecil yang dibangun tepat di sisi persimpangan jalan raya. Gadis itu memaksa Tuan Ge untuk berhenti menghamburkan uangnya. Pria itu sudah memberi hadiah yang pantas untuk kerja keras Luna, katanya. Ia membelikan satu syal hangat untuk gadis itu kenakan di musim dingin nanti.