Chereads / Pefusa Sang Malang (Hiatus) / Chapter 5 - Misi Penyelamatan Han #2

Chapter 5 - Misi Penyelamatan Han #2

Sebelumnya, aku terkejut dan tidak percaya karena tertidur tanpa jiwa milikku sendiri.

Siapa yang merasuki tubuh ku saat aku tertidur itu?

Dan perbuatan apa yang dilakukan jiwa itu?

***

"Kamu tahu tentang Han bagaimana?"

Ucap aku menanya kepada Miku.

"Dia begitu menawan dan semakin tampan dari sebelumnya."

Jawab Miku.

"Apakah kamu yakin dia akan melupakan aku?"

"Kamu juga menanyakan hal itu setahun lalu... tapi itu tidak mungkin terjadi bukan?"

Jawab Miku.

"Kamu benar.."

"Yosh..! Mari kita selamatkan Han dari hidup kejam!!"

Ucap ku. Disaat itu aku sudah berjanji kepadaku sendiri, akan menyelamatkan Han dari kekejaman kerajaan Barat!

***

"Aku yakin Han berada di Kerajaan Cezko."

Ucap Aku. Kita berada disebuah ruang seperti ruangan rapat. Dan kami sedang menunjuk dan melihat-lihat peta Kerajaan Barat.

"Tidak, Han berada di Kerajaan Nami."

"Nami??"

"Disini.."

Miku menunjukkan Kerajaan Nami berada, Nami berada jauh dari pada Cezko. Karena itu, di Kota Jafana ini terlalu jauh.

"Kita berada di Jafana, dan menuju ke Nami. Ini terlalu jauh!!"

"Kita sekarang sudah di dekat GUK'dom lho. Berarti kita berada dibagian Utara Pefusa-kun!"

"Itu.. berarti tambah jauh..."

"Aku tak apa! Kalau Miku sendiri?"

"A-aku tak keberatan kalau adanya kamu."

"eh?"

"Kamu ikut Miku??"

"I..iya."

Kalau begitu, kami berdua ya. Jadi aku tidak sendirian. Syukurlah.. tapi, aku perlu rekan lagi untuk menuju kebagian barat. Tepatnya Kerajaan Nami.

"Kamu bisa membantuku mencari rekan baru?"

"Tentunya bisa!"

...! Baguslah, kalau begini akan terasa mudah.

***

Sudah dua bulan berlalu, menjalankan pencarian rekan baru. Kami hanya mendapatkan 2 Komandan pasukan besar dari Kerajaan Utara.

Ini sudah lebih dari cukup. Total pasukan yang kumiliki ada dua ribu tiga ratus tujuh puluh tiga.

Dan setelah itu, kami akan berangkat dulu ke Kerajaan Yahama. Kerajaan yang boleh mengijinkan keluar atau masuk keluar ke bagian Barat.

Tak semuda itu menuju ke bagian barat, karena Miku adalah kerajaan yang memimpin bagian utara. Oleh karena itu, kami harus menyapa dan meminta ijin dari Kerajaan Yahama terlebih dulu.

Dibagian barat, untuk masuk kebagian barat juga ada seperti Kerajaan Yahama.

Kerajaan tersebut bernama Kerajaan Bari.

Kerjaan Bari dan Kerajaan Yahama, adalah sekutu selama dua dekade sebelumnya. Dan sekarang masih bersekutu hingga perperangan muncul, kedua negara akan membentuk aliansi hingga dua dekade kedepannya.

Dan juga, kedua kerajaan itu disebut sebagai "Pangeran Duo" semua kenal nama itu.

"Raja Yahama Aha ya..? Baiklah, aku tidak akan lupa."

Ucap aku.

***

Kerajaan Yahama, adalah kerajaan yang cukup kuat. Buktinya, Kerajaan Yahama bisa menjadi penguasa bagian Utara selama lima tahun.

Kerajaan Yahama modelnya seperti kota Italia dulu. Namun, dengan wadah es.

Disana ada pangeran yang terlahir. Ada tiga pangeran.

Pangeran Yahama Gugoru.

Pangeran Yahama Justin.

Pangeran Yahama Rewa Habibu.

Ketiga pangeran tersebut memiliki sifat yang berbeda.

Pangeran Gugoru, dia arogan tetapi sabar. Singkatnya seperti licik.

Pangeran Justin, dia penyayang dan sabar. seperti seorang penyembuh.

Pangeran Rewa Habibu, dia licik tetapi baik. Tidak bisa dibilang apapun tentang dia.

Ketiga dari tua dan ketua.

Justin, Rewa Habibu dan Gugoru. Dari ke kiri hingga kanan.

Raja ke 99 adalah Yahami Jojo. Raja yang baik dan mengampuni kepada pengkhianat maupun pemberontak. Pencapaian Raja Jojo adalah:

Mengalahkan naga 7 tahun yang lalu. Raja yang termuda di era 99, yaitu 27 tahun. Dan pembantu pahlawan terpanggil dari dunia lain yang terbaik ke 3.

Ratu Yahama, bernama Yahama Elizabeth. Ratu ke era 98. Elizabeth juga sama, baik dan mengampuni orang-orang jahat. Tapi dia ini orang yang begitu pantang menyerah. Yang membuat dia menjadi bodoh dan tidak kesabaran.

Pencapaian Yahama Elizabeth:

Wanita ke 2 yang terbaik di Negara Indoneshia. Makanya dia bisa menjadi Ratu di Kerajaan Yahama.

***

Kini, aku mungkin saja bertemu oleh lima orang itu. Yang pasti tujuan aku adalah menyelamatkan Han.

Kota Yahama, begitu cantik dan luas. Bentuk perumahannya atau lainnya sangat bagus terapi yang tidak berantakan.

Dataran tingginya yang membuat Yahama menjadi indah itu salah satu kebagusannya.

***

"Payudara Miku terasa lebih besar dari 2 tahun sebelumnya."

Ucap aku pelan. Sambil melihat kearah payudara Miku.

Miku menatap langsung kearah mata aku. Aku langsung memalingkan pandangannya.

"Aku tahu apa yang kau pikirkan. Bodoh!"

Marah Miku sambil memukul dada ku dengan kedua tangannya.

"...! Kamu imut banget sih!!"

"eh? J-jangan disini! Tempat umum lho."

"!!!"

"Mesum."

"B-bukan seperti itu.. aku hanya,"

Miku menatap tajam langsung ke mata aku.

"Memuji kamu hari ini. Terlihat cantik dan imut!"

Miku terpesona tanpa diketahui aku.

"K-kamu..! K..kita sudah sampai tepat kerajaan Yahama nya."

Ucap Miku sambil kesal.

Istana atau tempat persembunyian raja, sangat luas dan megah. Di depan gerbang pintu, terdapat penjaga pintunya. Bukan disana saja, malahan disemua bagian taman bunga, menuju pintu masuk istana banyak sekali pasukan yang menjaga istananya.

Aku menatap wajah Miku yang memerah pipi.

"Kamu dipipi mu merah!!"

Aku tidak mengetahui keadaan. Tentu merasa terkejut dan langsung khawatir.

"eh..?"

Miku memegang kedua pipinya. Dan kemudian pergi dari hadapan aku untuk mengurangi kemaluannya.

"Ada apa sih.."

Bingung aku. Dasar aku tidak tahu ini.. Miku sedang terpesona dan malu-malu sama kau lho!! *kau = aku*

Aku meninggalkan Miku yang dibelakang sambil terus memegangi pipinya. Dan juga mencubit pipinya.

***

Pintu gerbang istananya sudah terbuka untuk kami.

Karena yang pertama kali masuk kedalam istana adalah rekan aku semua.

Aku adalah bukan orang pertamanya.

***

Aku sudah masuk kedalam istana bersama Miku.

Kami duduk di bangku terhormat. Yang saling memandang satu sama lain.

Aku bersama Miku bersampingan. Raja dengan Ratu.

"Baiklah jadi apa yang ingin engkau sampai kan?"

Raja ucap. Dia menatap kami berdua dengan tatapan tajam. Dan berperilaku layaknya Raja yang sopan untuk tamunya.

"Begini.. Raja dan Ratu adalah penghubung jalan menuju bagian barat bukan?"

"Ya benar.."

Aku dan Raja saling mengobrol.

"Kami ingin kerajaan kamu menjadi aliansi kami untuk melawan Kerajaan Nami bagian barat itu."

"Apa!? Kamu tidak bermaksud memusnahkan kerajaan ini bukan?!!"

"Tidak yang mulia."

"kelakuan kamu seperti ingin kerajaan kami musnah paksa! Itu kami tolak."

"Yang mulia.."

"Itu kami tolak! Kita belum cukup untuk melawan mereka!"

Suasana langsung hening.

"Khhm.. jika tidak ada pembicaraan lebih lanjut, mohon keluar dari sini."

"Baiklah... ayo Miku."

"..."

diam Miku.

Suasana sangat hening saat ingin pergi. Tanpa sadar, Gugoru melihat semuanya.

Gugoru yang melihat tawaran menarik dari Pefusa. Datang dalam urusan pribadi.

***

Gugoru memakai trik kotornya, dia membuat luka goresan pedang di bagian pipi dan dahinya.

Kemudian Gugoru berjalan menghadapi ayahnya.

Dia menunduk dirinya karena memberi hormat.

Terus hingga urusannya selesai.

"Yang mulia."

Ucap Gugoru. Dia tidak menatap mata ayah awalnya.

"Ada apa pangeran Gugoru?"

Mata ayahnya tatap tajam kearahnya.

"Ayah.. terima tawaran tersebut!!"

Teriak dan suruhan Gugoru keluar dari ucapannya.

"Apa!!?"

Raja kaget saat Gugoru menunjukkan luka dipipi dan dahinya.

"S-siapa yang melakukan itu kepada kamu anakku?"

"Itu adalah.. Pangeran Arslan ayah! Dia marah karena terjatuh yang diketawain oleh teman-temannya. Tetapi, aku tidak termasuk orang yang menertawakannya. I-itu adalah penghinaan bukan!!? Kejam!! Apalagi ayah kalau tidak ingin membantu orang itu! Ayah berarti lebih kejam!!!"

Ucapan Gugoru membuat ayah menahan kesal dan marah kepada Kerajaan Nami.

Raja menahan kesal dan menggigit bibirnya sendiri. Sangat kesal sampai-sampai Raja berteriak siapa saja yang menemukan kedua orang tadi dan kelompoknya. Akan dibayar uang besar.

Dan semua rencana Gugoru, berjalan dengan lancar.