Yuda menatap lelaki di hadapannya dengan haru. Mereka baru saling mengenal, tetapi lelaki itu mempercayakan putri semata wayangnya.
"Jika Om percaya, saya akan menjaga Nadine, Om."
Kevin bangkit dan langsung memeluk Yuda dengan penuh rasa terima kasih. Ia merasa sangat lega. Sekarang yang perlu dilakukan hanya meyakinkan Nadine untuk menerima lamaran Yuda.
"Terima kasih, Nak Yuda," kata Kevin.
"Sama-sama Om. Jika nanti Nadine sudah tidak marah, saya akan mengajaknya untuk bertemu dengan papa saya. Lalu, jika semua setuju kami akan datang ke sini untuk melamar Nadine secara resmi."
"Om akan menunggu."
***
Lisa menatap keponakannya yang sejak tadi merengut kesal. Sudah biasa jika Nadine datang ke salon dengan wajah berkerut dan sedikit merajuk seperti itu.
"Bertengkar dengan papamu?" tanya Lisa.