Semalaman Hans berada di ruangan kerjanya. Wihelmina hanya keluar saat jam makan malam. Itupun hanya menyuapi Bima, setelah itu dia kembali mengunci diri di dalam kamar. Hans sama sekali tidak di izinkan untuk masuk. Wihelmina benar-benar merasa kecewa.
Hans tidak tidur sama sekali. Ia benar-benar tidak tau bagaimana caranya mendapat maaf dari Wihelmina. Pagi itu,saat Wihelmina keluar dari kamar untuk sarapan Hans bergegas mendekatinya.
"Kita harus bicara, Mina. Aku mohon," ujar Hans. Wihelmina menatap Hans penuh kebencian.
"Jawab, sejak kapan? Sejak kapan kau melakukan bisnis haram ini? Dan, apa benar Darmawan tidak salah seperti dugaanku? Dia hanya tumbal untuk menutupi kebusukan mu, benar begitu?"