( PERAWAN CINTA)
:-;-:-;-:-;-:-;-:-;-:-;-:-;-:-;
Jujur aku makin tak sanggup dengan kondisi begini. Harus membohongi Beatrix dan mas Valir. Ketika aku dan mas Thamus menjalin hubungan percintaan terlarang. Tapi aku anehnya tak bisa menolak ketika mas Thamus yang bersikap seperti kupu-kupu yang meresahkan hatiku.
" Jadi ceritanya kamu melabelkan aku seperti kupu-kupu?! Yang suka tebar pesona dengan Beatrix gitu?!" ujar mas Thamus kenal.
" Iya benar. Aku rasa kamu itu bukan buaya tapi kupu kupu yang suka tebar pesona dengan wanita. Suka merayu dengan kata-kata indah yang membuat wanita tertarik dan ingin terikat" ujar ku berpendapat.
" Kok kamu jadi ngomong ketus begitu sih?! Aku salah apa?! Apa kamu cemburu ketika aku mengobrol sama Beatrix?!' ujar mas Thamus mempertanyakan.
" Iya aku cemburu kamu terlalu mesra dengan Beatrix!! Kamu bersikap ramah dan baik banget sama Beatrix ketimbang sama aku!!" Ujarku merasa kesal.