( PERAWAN CINTA)
:-;-:-;-:-;-:-;-:-;-:-;
Aku tak ikut campur saat mas Valir dan miya mengobrol. Aku hanya fokus menyuapi Sulthan dan Luna. Hanya bisa jadi pendengar yang baik tanpa harus ikut bergabung mengobrol.
" Kalo kamu kesini hanya ingin mempermalukan Lolita!! Maaf aku takkan membiarkan kamu menghina istri sah aku. Harusnya kamu sadar diri!! Aku masih baik sama kamu karena anak-anak" ujar mas Valir memberitahu.
" Kalo aku sih malu menikah sama lonte yang hanya menjual tubuhnya untuk bisa merebut harta kamu" ujar miya menghinaku.
" Setidaknya aku menikah dengan wanita yang tepat bukan wanita yang tukang selingkuh juga!! Kamu gak sadar diri!! Kamu juga melampiaskan nafsu kamu sama sahabat aku yang kini jadi suami kamu kan?!" ujar mas Valir menegur.
" Iya aku selingkuh karena ingin membalas dendam sama kamu yang terlebih dahulu selingkuh dengan lonte murahan ini" ujar miya makin berkata kasar.
:-;-:-;-:-;-:-;-:-;-:-;-:-;
" Prak!!"