( PERAWAN CINTA)
Setelah menceritakan tentang Silvana dan mas Thamus. Setidaknya ibuku tak lagi curiga maupun berburuk sangka lagi dengan mas Thamus.
" Makasih atas penjelasannya tentang kisah Silvana dan Thamus. Ibu sekarang mengerti kenapa kamu berusaha sekuat ini padahal jalan hidup kamu serumit yang ibu bayangkan" ujar ibuku sambil mengusap air matanya.
" Aku hanya cerita sama ibu dan bibi Ijah saja. Karena aku percaya sama kalian takkan mengatakan rahasia ini sama orang lain. Aku harap kalian bisa menjaga rahasiaku ini sampai mati" Ujarku sambil memeluk erat tubuh ibuku.
" Ya ibu janji akan jaga rahasia ini sampai mati" ujar ibuku sambil tersenyum menatap bahagia kepadaku.
" Tok!! Tok!! Tok!!
Terdengar suara ketukan pintu dari luar kamar ibuku.
" Bibi Kiran ada di dalam kamar kah?!" terdengar suara mas Thamus memanggil ibuku.
" Iya mas Thamus. Bibi ada di dalam kamar. Ada apa ya mas?!" ujar ibuku sambil membukakan pintu kamar tidur nya.