( PERAWAN CINTA)
Aku masih bimbang dengan semua keputusan yang aku pertimbangkan saat ini. Jika salah ambil keputusan bisa fatal Akhirnya. Dan mas Valir memberikan tawaran yang sangat bikin aku kacau jadinya. Aku harus pertimbangan kan semuanya. Esok harinya setelah aku mandiin Sulthan dan Luna. Kemudian menyuapi mereka. Sedangkan bibi Ijah memasak di dapur.
" Bibi Ijah sedang masak apa?! Tanyaku sambil bermain dengan sultan dan Luna di ruang tamu.
" Bibi masak sayur SOP ayam buat anak-anak , perkedel kentang, sambel goreng terasi dan tempe mendoan juga ayam goreng kremes"ujar bibi Ijah memberitahu.
" Bibi masak banyak gak?! Kalo masak agak banyak aku mau bawain bekal untuk mas Valir ke rumah sakit. Sebagai ucapan terimakasih aku sama mas Valir" Ujarku.
" Ya udah nanti bibi Ijah taruh makanan ini di Tupperware ya. Biar mba Lolita lebih mudah bawa makanan nya. Sekalian bibi bawakan buah jeruk buat mas Valir" ujar bibi Ijah perhatian.