"Aku berhak atas semua yang ada pada dirimu. Aku adalah suamimu sekarang. Dan kita menikah dengan pernikahan yang sesungguhnya. Aku akan memenuhi tanggung jawabku atas dirimu. Lagi pula aku juga melakukan hal ini karena aku sangat mencintai mendiang istriku, Alice. Dia bahagia karena aku telah menikahimu." Ziyad kembali mencium bibir Kara dan kini menggendong tubuh Kara lalu membawanya ke tempat tidur.
Ziyad meletakkan tubuh kara dengan lembut dan dia langsung menindihnya. Ziyad kembali mencium bibir Kara dan mulai mencumbu istrinya yang mungil. Tubuh Kara dan tubuh Alice tentu berbeda, Alice jauh lebih besar di bandingkan Kara meski saat berada di dalam pelukan Ziyad dia juga sangat mungil. Tetapi Kara yang asli orang Indonesia, tubuhnya lebih kecil.