Saat itu juga Ayya melakukan teknik PIC pada Ahfaz, setelah selesai Ahfaz kembali dipindahkan kedalam kamarnya kembali. Dokter yang menemani Ayya melakukan penyembuhan untuk adiknya merasa sangat kagum, selama ini Ayya tinggal di kudus jadi sosoknya tidak begitu dikenal banyak orang, ternyata wanita mungil yang cantik yang terlihat sangat lemah dan cengeng ini seorang jenius medis. Meski dokter itu sendiri belum tahu hasilnya tetapi perasaannya mengatakan Ayya akan berhasil.
"Terima kasih banyak dokter, mohon do'anya semoga adik saya segera siuman." baru saja bibir Ayya selesai mengucapkan kata-katanya, Rafi yang menunggui Ahfaz menemui Ayya dan dokter yang berada diluar ruangan.
"Ayya, Ahfaz sudah sadar, dia baru saja sadar dokter tolong periksa adik saya." Rafi segera mengajak dokter untuk memeriksa keadaan Ahfaz. Ayya mengikuti dibelakangnya dengan senyum yang mengembang di wajah cantiknya. Dokter memeriksa keadaan Ahfaz dengan seksama kemudian dia tersenyum pada Rafi dan Ayya.
