Dua puluh menit kemudian...
"Nah jadi sekarang kamu terima paper bag ini, semalam Aarav juga menitipkan ini kepadaku agar diberikan ke kamu. Ayolah Mikha, terima paper bag ini! kumohon," Angga memberikan paper bag yang ternyata pemberian Aarav. Dengan berat hati Mikha menerima paper bag tersebut.
"Baiklah, aku terima. Makasih atas informasinya kak, maaf jika aku dan Aarav selalu menyusahkan mu," ucap Mikha seraya menerima paper bag yang ada ditangan Angga.
"Iya tidak apa-apa, justru aku malah senang kalau selalu dibutuhkan," jawab Angga seraya tersenyum. Mikha mengangguk sambil tersenyum kemudian Angga berdiri begitupun dengan Mikha.
"Hmm by the way, kakak hati-hati ya saat latihan," tutur Mikha. Angga mengangguk setelah itupun dia keluar dari ruangan Mikha.
Saat Angga keluar, Mikha menatap paper bag yang katanya pemberian dari Aarav. Ia berjalan mendekati tempat sampah dan berniat membuang paper bag tersebut.