Alvino pun lalu meletakkan ponselnya di atas nakas setelah memutuskan sambungan.
"Kenapa Al??" ucap Vita.
"Aku mau pindah dari rumah kita yang sekarang.. aku mau pindah ke rumah yang lain.." ucap Alvino.
"Pindah?? Kenapa kamu harus pindah nak??" uvap Vita terkejut.
"Airin gak mau jika orang lain tahu bahwa dia menjadi perawatku termasuk Sandra. Aku gak mau kalau Sandra sampai tahu tentang hal ini.. jika ada orang-orang yang bertanya tentang aku, cukup katakan pada mereka bahwa aku sedang melakukan pengobatan di luar negeri.. kalau mami dan papi gak mau turutin, gak masalah.. biarin aku tetap seperti ini.." ucap Alvino membuang mukanya ke samping.
Vita benar-benar bingung namun mau tidak mau ia harus tetap menuruti kemauan Alvino. Karena bagaimana pun, Alvino adalah penerus satu-satunya bisnis di keluarga Erlangga.
"Iya iya.. nanti mami katakan pada papi ya permintaan kamu ini..." ucap Vita.