"Kamu tahu bagaimana rupa Saka? Soalnya dia pernah menyendera kamu. Mana mungkin dia gak kasih tahu wajahnya."
Tenggorokan Jie tercekat mendengar itu. Matanya membulat. Perlahan tangannya yang memeluk pinggang Alister melonggar membuat Alister menatap kedua tangan itu. Alister kemudian menoleh ke belakang, menatap wajah gadis itu yang malah terdiam.
"Sayang ... apa ada sesuatu?" tanya Alister menatap penuh selidik gadisnya itu.
Kalian tahu? Saat ini rasanya Jie ingin menghilang saja dari muka bumi ini. Satu hal yang Jie takutkan adalah ini, ketika Alister menanyakan bagaimana wujud Saka. Tentu saja wujudnya seperti manusia. Hanya, Jie tidak bisa memberitahukan hal yang sebenarnya kepada Alister. Takut jika lelaki itu tersakiti jika sampai tahu siapa Saka.
"Jie?"