Siang berganti malam, Alekta masih terbaring di atas tempat tidur. Dia sudah terbangun tetapi tubuhnya masih terasa lemas. Alekta tidak mengerti dengan keadaan tubuhnya saat ini.
"Mengapa kau memindahkan aku ke kamar ini?" tanya Alekta pada Caesar.
Alekta tidak mengerti juga mengapa Caesar memindahkan dirinya ke kamar yang lebih besar. Padahal kamar sebelumnya tidak masalah untuk beristirahat sebelum dia mencari cara untuk pergi dari rumah itu.
"Mulai hari ini kau akan tinggal di kamarku," jawab Caesar dengan santai lalu dia duduk di atas sofa.
"Mengapa kau seperti ini padaku? Bukankah kau sudah tahu jika aku adalah milik Elvano?" tanya Alekta pada Caesar.
Caesar tidak peduli dengan apa yang ditanyakan oleh Alekta. Dalam benaknya berkata jika dia tidak akan melepaskan Alekta dari rumah ini, sehingga Alekta selamanya akan menjadi miliknya.