Istana Loka.
Maj Foster, Aroha, Ixion dan juga Raiden. Empat Aralt yang tersisa di dalam Menara kini sedang menghadap Sang Raja. Empat Aralt itu menunduk hormat. Maj Foster baru saja menyampaikan berita duka kematian Ain Maori pada Sang Raja.
Tepat seperti perkiraan, berita ini akan menjadi berita paling membahagiakan untuknya.
Raja Rodra mengibaskan jubah besarnya, melangkah di atas permadani mewah dan berhenti tepat di depan jendela kaca besar. Bola mata cokelat terang memancar berapi-api, belum lagi sudut bibir yang tergambar sebuah senyum licik penuh kemenangan.
"Ain Maori telah mati…. Hahahahahaha…"
Tiba-tiba saja Sang Raja tertawa terbahak-bahak. Tidak ada kabar yang paling membahagiakan untuknya ketika mendengar orang yang paling menentangnya selama ini telah mati. Sang Raja telah mencari Ain Maori dalam waktu yang cukup lama, dan kini penantiannya tidaklah sia-sia.
