Gerbang Ener, Tim Kazo.
Dua hari berlalu setelah Tim Kazo memutuskan untuk bermalam di gua sekitar lembah air terjun. Tidak ada apapun yang terjadi di sana, merka saling membagi waktu untuk melihat dan berjaga di area sekitar. Sekaligus mengenali wilayah dan juga beberapa hal yang tidak mereka ketahui.
Dan sekarang rombongan mulai bergerak menyusurui bagian hutan yang lebih dalam lagi.
Bagian hutan yang sebelumnya mereka gunakan untuk tempat menginap adalah bagian pinggiran yang paling dekat dengan pintu masuk gerbang. Dari tempat itu gerbang masuk yang menjulang tinggi terlihat cukup dekat namun kenyataannya sangat jauh.
Bam membagikan satu persatu penunjuk arah yang ia beli di toko Menara waktu itu. Ia menyuruh mereka untuk mengenakan setiap saat karena arah di dalam gerbang ini berubah-ubah setiap saat yang artinya waktu dan cuaca di dalam gerbang sangat tidak menentu.