Bianca menganggukkan kepalanya dan juga ikut tersenyum menanggapi apa yang baru saja dikatakan oleh ibu tirinya itu.
"Terima kasih karena malam ini Bunda sudah mengizinkan aku untuk tidur di rumah ini," ucap Bianca dengan senang hati.
"Tidak perlu berterima kasih dan anggap saja ini juga rumah kamu. Jadi, jangan sungkan dan jika ada sesuatu yang kamu butuhkan tinggal panggil Bunda saja," sahut Naila dengan tenang.
"Baiklah, bunda. Bianca akan masuk dan membersihkan diri terlebih dahulu sebelum istirahat," Bianca tersenyum menampilkan deretan gigi rapinya.
Naila mengangguk anggukkan kepalanya, "iya, selamat malam dan semoga mimpi indah," ucapnya dan segera berlalu dari kamar Bianca.