Martin merasa ragu untuk memesan tiket pesawat ke Austria. Uang tabungannya selama ini terus menipis. Seharusnya ia masih tetap di Austria untuk mempelajari piano, tapi karena kematian Jerry membuatnya harus kembali ke Indonesia.
Syukurlah dia bisa cuti dulu untuk belajar piano di Austria. Ia masih bisa kembali ke sana tahun depan kalau ia berminat. Sekarang saatnya bagi Martin untuk kembali berkarya dan mendapatkan uang yang banyak.
Sebenarnya bisa saja jika ia kembali bergabung dengan JazzGuy, tapi ia merasa tidak enak hati. Ia sudah pernah menyatakan keluar dari sana. Ia tidak mungkin kembali lagi, kecuali jika Rei dan Angga mengizinkannya untuk kembali.
Untuk sementara waktu, Martin memutuskan untuk mengajar piano lagi di tempatnya dulu pernah mengajar. Ia bersyukur karena ia sudah bisa mendapatkan murid lagi.