Lalu Milly menyerahkan hasil USG pada Nick. Wajahnya kembali terkesima melihat foto USG itu.
"Ini foto anak kita?"
"Ya. Masih kecil anaknya."
"Kenapa kamu ke dokter sendirian?" gerutu Nick. "Padahal kita bisa ke dokter sama-sama."
Milly mendesah. Ia tidak tega untuk memberitahu Nick bahwa ia mengalami flek, tapi bagaimanapun juga suami istri tidak boleh ada rahasia.
"Sebenarnya aku tidak berniat ke dokter. Tadi pagi aku melakukan test pack karena aku pikir, aku hamil. Ternyata aku keluar flek. Aku takut sekali. Jadi terpaksa aku ke dokter. Kata dokter, aku harus bedrest selama dua minggu."
Senyum di wajah Nick menghilang. "Kenapa bisa seperti itu?"
"Aku tidak tahu. Mungkin aku kelelahan. Aku hanya perlu berisitirahat saja. Setelah itu aku kembali lagi ke dokter untuk memeriksakan lagi kandungannya."
Nick mendesah. "Ya, sudah. Sekarang ini ada aku di sini. Katakan apa saja padaku, aku akan mengurusnya untukmu. Aku tidak akan pergi ke mana-mana hingga bulan depan."