Sesuai dengan janji yang sudah terucap pada Tanzel, dia pun gencar mencari Amira. Namun, alasan lain dibalik pencariannya bukan itu melainkan demi mewujudkan tujuan besarnya yaitu menguasai seluruh kekayaan Tanzel.
Azriel tersenyum smirk berpadukan perintah pada anak buahnya. "Cari Amira sampai ketemu! Bawa dia dalam keadaan hidup! Dan ingat jangan sampai ada yang berani menyentuh kulitnya!"
"Maksud Tuan Azriel, kami harus mencari Nona Amira?"
"Hh mm." Sembari melemparkan foto Amira ke arah mereka.
"Wow, cantik." Puji salah satu dari mereka.
Tatapan Azriel menajam sembari mencondongkan wajahnya ke depan. "Saya memanggil kalian ke sini untuk bekerja bukan untuk mengagumi kecantikan Istri saya!"
Mereka semua tersentak hingga tidak percaya bahwa wanita cantik yang dilihatnya ini adalah istri dari Tuannya. Tak ayal mereka pun saling melempar pandang. Meskipun begitu tidak ada yang berani untuk saling berbisik.