"kau ingin sesuatu untuk makan malam" tanya Angka
Andreas menggelengkan kepalanya " aku tidak terlalu lapar kau saja yang makan," ucap nya
angka mengangguk mengerti, iya kembali ke dalam kamar untuk merapikan beberapa pakaian dan memasukkan nya Kedalam lemari.
Andreas kemudian keluar dari dalam menuju ke hutan kecil yang ada di belakang pulau, di sana ada banyak anak buahnya yang sedang berjaga-jaga dan dia pun langsung meminta pada salah satu anak buahnya untuk membukakan pintu bawah tanah.
"bagaimana dengan senjata yang akan kita kirim" tanyanya
salah satu anak buah Andreas mengganggu kemudian menjelaskan pada bosnya tersebut
"segalanya aman dan tidak ada satupun yang mengetahui lokasi tempat ini, kau tidak perlu khawatir karena besok malam kami akan mengirim beberapa senjata pada malam hari melalui laut" ujarnya