Sekarang jalanan dipenuhi dengan asap yang tidak beracun dan berbau, untuk mengecoh penglihatan orang–orang. Dasar Argus memang licik! Dia menyuruh anak buahnya untuk melempar bom gas secara diam–diam, kemudian apa? Mereka juga menyerang secara tiba–tiba!
Kini tim A dan C sudah berpencar, mereka tidak tahu siapa lawan dan kawan. Belum lagi ada banyak orang yang ikut terlibat disini, ditambah kabut asap yang semakin tebal dan menutup penglihatan. Sungguh, ini juga termasuk pencemaran lingkungan.
Dan sialnya, si posisi seperti ini, tim A dan tim C tidak bisa menggunakan koneksi internasional atau universalnya mereka, jadi mereka harus menggunakan koneksi yang memang James buat khusus untuk mereka. Namun sayangnya, di pemandangan yang seperti ini, siapa yang akan tahu bahwa itu adalah alat official milik organisasi mereka?
"Siapa kau?" Lirih Cassa, bertanya pada seseorang yang disebelahnya.
"Wanita dengan se–pot popcorn ditangan." Jawabnya, dengan suara yang sangat minimalis.