Semakin banyak Emery memikirkan berbagai hal, semakin banyak kata-kata di tenggorokannya yang tersangkut. Dia tidak bisa berkata-kata. Bahkan di dunia ini dia adalah orang aneh? Di Bumi dia diintimidasi, diejek, dan tidak ada yang punya harapan darinya. Bahkan disini? Dia susah menerimanya. Ini adalah kesempatannya untuk menjadi istimewa tetapi bahkan itu tidak bisa dia dapatkan. Dia pasti tidak menyukai perhatian itu, tapi setidaknya itu adalah sesuatu yang membuatnya merasa lebih baik. Dia merasa dia memiliki sesuatu untuk ditunjukkan. Seorang acolyte dengan elemen empat kali lipat hanya muncul di satu dari sepuluh ribu pemuda, dan itu termasuk dunia yang tak terhitung jumlahnya dengan miliaran hingga triliunan orang!
Emery mengepalkan tinjunya begitu keras hingga hampir putih. Dia menatap mata kekuatan dan merasa marah. Dia bertanya, suaranya bergetar, "Bisakah kita melakukan uji-t lagi?"
Minerva mengangguk tetapi wajahnya tidak tampak penuh harapan. Teks pemeriksaan Emery terhapus sendiri. Mata kekuatan bersinar sekali lagi dan menunjukkan angka yang sama.
Ketika Emery melihat ekspresi Minerva, dia tahu itu sia-sia. Emery menjadi kecewa. Dia memang memiliki kekuatan pertempuran, kekuatan roh, dan bakat terendah di kelasnya. Meskipun dia tidak sepenuhnya mengerti apa artinya, berdasarkan wajah Minerva, jelas terlihat jelas betapa kecewa dan terkejutnya dia.
Emery juga bisa mendengar bagaimana para pemuda dari dunia kelas atas, Kalios, semakin sombong. Dia samar-samar mendengar yang berikut, 'Sudah seribu tahun ... terakhir bakat roh peringkat b muncul di kelas ini .... Primitif ini ... dia benar-benar sejenis ... Hahaha ...'
Minerva melirik di lokasi para pemuda itu sebelum mengalihkan perhatiannya ke Emery. Wajahnya terlihat benar saat dia berkata dengan nada berat, "Maaf, Emery. Bakat roh adalah faktor terpenting untuk menjadi seorang magus. Kekuatan roh yang rendah dapat ditingkatkan dengan memiliki bakat roh yang tinggi. "
Dia menarik mata kekuatan sebelum berkata, "Tapi karena kamu di sini, saya sarankan kamu tetap melakukan yang terbaik." Minerva berpaling kepada yang lain dan berkata, "Semuanya! Duduklah sekarang dan dengarkan baik-baik. "
Para pemuda kembali ke tempat duduk mereka, dan Emery menyeret kakinya. Klea, secara khusus, mencoba menghiburnya tetapi tidak berhasil. Dia tetap diam dan hanya tersenyum lemah untuk mengakui usaha mereka.
Setelah semua orang duduk, Minerva mulai menjelaskan kepada kelas pentingnya bakat, "Memiliki afinitas element berarti Anda dapat memanfaatkan energi alam semesta karena tubuh Anda adalah wadah. Bakat roh adalah seberapa baik wadah Anda mengolah energi alam semesta di dalam diri Anda. Misalnya, seseorang yang ingin mempelajari cara menggunakan teknik roh air harus mengolah energinya terlebih dahulu. Semakin cepat dan lancar alirannya ke dalam tubuh Anda, semakin baik. Jadi, seseorang yang memiliki bakat roh peringkat S akan dapat menyelesaikan pengolahan sirkulasi elemen dalam satu hari sedangkan yang memiliki bakat roh peringkat A biasanya membutuhkan waktu tiga hari dan mereka yang memiliki peringkat B membutuhkan lebih dari seminggu.
"Sirkulasi, bagaimanapun, hanya dapat fokus pada energi element satu per satu. Karenanya, bagi orang-orang dengan banyak affinity, mereka perlu menghabiskan lebih banyak waktu untuk mengolah energi secara individual. Jika Anda mencoba mengolah dua atau lebih elemen pada saat yang sama, maka energi dalam tubuh Anda akan berbenturan dan dalam skenario terburuk, pembuluh Anda, tubuh Anda akan meledak. "
Minerva menghela nafas lagi saat dia mondar-mandir di sekitar peron. "Aku akan mengingatkan semua orang sekali lagi, kalian semua punya tujuh hari dan pastikan untuk tidak menyia-nyiakan kesempatan ini."
Dia mengangkat dua jari. "Ada dua hal yang harus Anda selesaikan dalam tujuh hari ini. Pertama kalian harus mencapai 30 kekuatan roh dan menjadi acolyte peringkat 2. Kedua adalah kalian harus mendapatkan surat penerimaan dari salah satu institusi di Akademi Magus kami. Kegagalan untuk menyelesaikan salah satunya berarti kalian akan gagal dan memori Anda akan dihapus. "
Setelah Minerva menjelaskan banyak hal, Emery memahami semua itu dengan baik. Berdasarkan penjelasannya, bakat roh peringkat B akan memakan waktu lebih dari tujuh hari untuk sampai ke tahap awal elemen di atas itu, dia masih harus diterima di salah satu institusi dan mendapatkan kekuatan roh 30. Tes akan terjadi dalam tujuh hari, jadi satu-satunya kesimpulan yang akan didapat siapa pun adalah Emery akan gagal.
Emery sedang memperhatikan Minerva, tetapi dia melihat beberapa anak muda dari Kalios di baris pertama menoleh. Emery bisa merasakan mereka membicarakannya, menyombongkan diri dan mengejek. Mereka adalah orang-orang yang pertama kali memiliki ekspresi cemburu, tetapi sekarang hidung mereka terangkat karena mereka tampaknya memiliki ekspresi cemoohan atau belas kasihan.
Dia menunduk lagi, menatap kosong ke lantai tetapi pikirannya terguncang ketika seseorang tiba-tiba meletakkan lengan di atas bahu Emery.
Aroma manis memenuhi indranya lagi saat sentuhan lembut menekan lengannya. "Jangan khawatir, Emery. Aku akan membantumu. Mungkin karena hal-hal yang diajarkan oleh pendeta tinggi kepadaku sehingga aku memiliki kekuatan roh yang begitu tinggi. Aku akan mengajarimu beberapa trik itu".
"Karena kita berasal dari dunia yang sama, aku juga akan membantumu, Emery," komentar Julian, yang berada di sudut terjauh.
"Klea, Julian ..." gumam Emery.
"Hmpff," dengus Thrax, tapi matanya dengan jelas mengatakan sebaliknya.
Chumo masih tetap diam, namun, tatapannya terasa hangat.
Emery merasa nyaman. Mereka hampir tidak mengenal satu sama lain, tetapi orang-orang ini bertindak lebih baik daripada anak-anak bangsawan yang kejam di kerajaan tempat dia berada. Faktanya, orang-orang ini adalah orang pertama yang menunjukkan perhatian kepada Emery selain Gwen. Anak-anak di kompleks ayahnya selalu merasa ada jarak di antara mereka. Tetapi keempat orang asing ini, yang dia temui di dunia yang berbeda terlihat tulus..
Emery mengalihkan perhatiannya kembali ke Minerva, yang masih menjelaskan beberapa hal. Entah bagaimana, pikiran negatif itu meninggalkan pikiran Emery saat ini.
"... Di Akademi Magus, meskipun kita memiliki banyak institusi, mereka tidak akan menerima seorang acolyte jika kamu hanya muncul dan meminta mereka untuk didaftarkan. Akademi ini bukanlah tempat mengemis. Buktikan nilai kalian dengan apa pun yang mereka butuhkan dari kalian dan mereka akan memberi kalian fasilitas dan pelajaran untuk membantu kalian berhasil menjadi magus. "
Minerva melambaikan tangannya dan gambar magis kolosal dari dua pintu muncul. "Lembaga yang kami miliki terbagi dalam dua jalur utama. Jalur Sepuluh Elemen dan Jalur Takdir.
"Jalur Sepuluh Elemen adalah institusi di mana kalian akan meningkatkan kekuatan roh kalian serta belajar tentang elemen. Karena semua siswa yang kami kumpulkan dari dunia berbeda memiliki setidaknya satu elemen, Kalian semua berhak mengikuti tes masuk untuk kelas elemen tersebut. Kalian hanya dapat mengikuti tes sesuai dengan afinitas yang kalian miliki, jadi jika kalian memiliki afinitas elemen tunggal, misalnya api, kalian dapat mengikuti tes untuk akademi api kami tetapi tidak untuk akademi lainnya. "
Jalur Takdir kemudian bersinar dan Minerva melanjutkan, "Jalur Takdir adalah institusi bagi mereka yang tertarik untuk mempelajari bidang keahlian tertentu. Institusi umum adalah kehancuran, ilusi, sulap, perubahan, alkimia, pertempuran, dan banyak lainnya. Semuanya membutuhkan tes yang harus kalian lewati sebelum mengambil kelas mereka, kecuali untuk kelas pertempuran. Cara lain untuk memasuki institusi ini adalah melalui surat rekomendasi atau undangan pribadi dari orang yang berwenang di dalamnya.
"Semua pembicaraan ini pasti membuat kalian semua bosan sekarang. Jadi, mari kita selesaikan ini. Saya ingin semua orang fokus pada simbol di tangan mereka. "
Emery memfokuskan pikirannya pada simbol di telapak tangannya. Simbol dalam bentuk garis dan tulisan yang tidak dia mengerti memberikan informasi
[Emery]
[Pria, 15 tahun]
[Kekuatan pertempuran: 5]
[Kekuatan roh: 20]
[Bakat Roh: B]
[Anda diundang untuk mengambil ujian masuk di empat sekolah dari Sepuluh Jalur Elemental: Institut Air, Institut Bumi, Institut Tanaman, dan Institut Kegelapan.]
[Tidak ada pesan yang diterima dari sekolah mana pun di bawah Jalur Takdir.]
Minerva bertepuk tangan, mendapatkan perhatian semua orang sekali lagi dan berkata, "Ini adalah akhir dari kelas kita. Kalian semua dapat mulai mengikuti tes mereka dan hari pertama dimulai besok. Saat ini, setiap orang dapat beristirahat dan mempersiapkan diri di tempat tinggal kalian. Ikuti saja instruksi penjaga di luar portal. Saya berharap Anda semua sukses. Kelas dibubarkan. "