Albert berjalan menuju lemari dapur … ia mengambil sebuah botol wine yang terletak di lemari kaca.
lalu membuka kulkas untuk sekedar mengambil batu es, dan menaruh satu persatu batu es itu ke dalam gelas nya dan 1 gelas lagi yang akan ia berikan kepada Marta.
sesekali sudut matanya tampak menoleh ke arah Marta mengintip. sambil tangannya memasuk kan sebuah pil perangsang dengan dosis tinggi.
sedang Marta, masih terlihat asik menonton telivisi kegemarannya sambil mulut nya sesekali mengunyah cemilannya. matanya fokus, hingga ia tak menyadari kejanggalan pada diri Albert.
Albert pun kembali setelah mengisi penuh kedua gelas kaca tersebut dengan wine.. "habis kan ya.. jangan di buang.. sayang.."
Marta tampak tersenyum menanggapi ucapan Albert. "hmm sejak kapan kamu begitu hemat Al?" ucap Marta memanggilanya dengan sebutan akrab. sejak mereka sering menghabis kan waktu bersama, Albert menyuruh Marta untuk memanggilnya begitu agar lebih kelihatan mesra ucap nya.