"Ck ck ck ck" orland menggeleng geleng kan kepalanya. "Keberanian mu memang cukup membuat ku mengacungkan jempol.. tapi biar ku beri tau kau sesuatu..
semua yang kau lakukan hanyalah sia sia.. kau harus tau kau berurusan dengan siapa!!" Orland pun tersenyum menyudahi pembicaraannya
"Hen.. dy menjadi urusan mu.. aku akan kembali lebih dulu.. gadis bodoh ini benar benar membuat ku kehilangan banyak waktu bersama istri ku." Ucap orland sambil berlalu pergi keluar dari ruangan itu..
Dan seperti ucapannya.. ia benar benar langsung kembali ke kediaman darmawan untuk menemui istrinya yang ia tinggalkan dengan penuh tanda tanya besar di kepalanya itu.
"Ancaman mu tidak berarti bagi kami nona Aurora.. kau salah memihak.. kau pikir kami tidak tau jika kau adalah mata mata yang di kirim oleh seseorang?
Selama ini kami tau jika pria itu telah membuntuti kami selama lebih dari 5 tahun..
