Semua orang berkumpul di ruang makan itu, mereka baru saja mendengarkan penjelasan dari sang kapten yang berencana untuk mengambil satu kesempatan. Kesempatan yang mungkin saja akan bisa menyelamatkan hidup mereka semua untuk waktu yang lebih lama lagi, namun sekaligus juga memiliki risiko yang tinggi. Risiko yang hanya akan mempercepat kematian mereka sendiri.
"Jadi," ujar sang kapten. "Seperti itulah yang telah aku bicarakan dengan beberapa orang sebelumnya. Hal ini juga sudah aku pikirkan sedari awal, berusaha mencari pemecahan masalah yang kita hadapi bersama Aios. Satu-satunya jalan, jika kita memang ingin berjuang demi kehidupan yang lebih baik, adalah cara yang aku sebutkan tadi."
Hening. Semua orang tenggelam dalam pikiran mereka masing-masing. Bahkan, Ely, Luka, dan Miska pun ikut bagian dalam musyawarah demi mencapai kemufakatan itu.
