"Emm... Sebentar aku pikirkan," ucap Gisella sembari memukul-mukulkan telunjuknya di dagu dengan pelan.
"Nggak usah bingung. Katakan aja. Aku nunggu loh ya," ledek Ethan.
Ia melihat Gisella dengan cepat menatap ke arahnya dengan pandangan yang nakal. Hal itu membuatnya sedikit heran dan bertanya-tanya dalam hati.
"Aku nggak ingin kamu membayarku dengan uang," pinta Gisella.
Ethan memicingkan matanya mencoba membaca apa yang sedang ada di benak Gisella. Tentu, ia tak berhasil.
"Lalu dengan apa, Gisel?" tanya Ethan serius.
"Aku mau kamu membayarnya dengan tubuhmu," jawab Gisella menatap Ethan dengan serius.
Sontak jawaban tersebut membuat Ethan terkejut. Ia tidak bisa memastikan apakah perkataan Gisella barusan itu serius atau hanya main-main.
"Kamu lagi bercanda, kan?" tanya Ethan lagi.
"Lihat wajahku. Apakah ini masih keliatan bercanda?" tanya Gisella memperlihatkan raut wajah yang lebih serius dari sebelumnya.
"Gisel, apa maksudmu kita akan melakukannya?"