Mike melihat Blace yang tengah mengarahkan senjata ke arahnya, sedangkan seorang gadis tengah berlari ke arahnya.
Wajah Blace yang terlihat datar, tengah menatap kea rah Mike, bibirnya seketika tersenyum saat melihat Mike.
Mengapa, hidupku di penuhi oleh begitu banyak pengkhianat yang telah aku percayai.
Gadis yang berlari ke arahku tersenyum, ketika kedatanganku. Gadis yang hatinya telah ku hancurkan berkali-kali, namun masih saja tersenyum.
Ketika pengkhianat itu menarik pelatuknya, dan peluru melesat di udara, tubuhku bereaksi sendiri berlari ke arah senyuman yang tengah menyambutku.
Aku tidak memikirkan apapun, di dalam pikiranku, hanyalah di penuhi olehnya.
Dor!
Sebuah peluru menembus kulit Mike Diasz, yang menerima peluru yang seharusnya di arahkan untuk Amm, atau mungkin sebenarnya untuknya namun gadis itu malah berlari ke arahnya.
Tatapan mata Mike terasa sendu.
Aku, merasa jika diriku sejak dulu jatuh cinta padanya, namun tidak menyadarinya.