Kembalinya Silva ke Indonesia, ternyata membuat kehidupan Tania semakin ribet. Terutama masalah hati. Tania harus mengurusi sesuatu yang seharusnya tidak dia pikirkan. Seperti masalah hatinya yang kadang-kadang mulai gelisah ketika dia terus-terusan dihubungi oleh mantan kekasihnya itu.
Meskipun setiap Belva menghubungi Tania pasti hanya gara-gara urusan pekerjaan. Namun, Tania harus kucing-kucingan sama suaminya akhir-akhir ini. Suaminya sama sekali belum tahu tentang hal ini. Karena kalau sampai tahu, sudah dapat dipastikan dia akan kembali dicuekin. Tania tidak mau itu.