"Sialan, jaga omongan! Lebih baik urusin aja masalah kalian!"
Zaki mendadak sewot, beranjak pergi dengan menarik Fahmi yang hanya tunduk seperti kerbau yang di cambuk.
"Oke, seenggaknya kabar baik hari ini. Zaki dah nggak jomblo lagi."
.
.
.
"Lo ikut gue atau gue minggat sendiri?"
Arka memberi penawaran saat Brian kabur secepat kilat membawa Farhan untuk menyusul Zaki dan Fahmi yang lebih dulu angkat kaki. Rencananya di serobot kalah cepat. Pintu lebar yang terjerembab lebar bahkan sampai masih bergoyang-goyang akibat angin yang membawa kecepatan lari mereka yang terburu-buru. Sementara Arka yang masih tertahan oleh cekalan tangan Nino yang semakin erat di pergelangannya.