Setelah acara resepsi berakhir, Dinda segera beranjak menuju kamar pengantin yang disediakan oleh hotel tempat ia mengadakan acara resepsi tersebut.
Ia begitu lelah hingga ingin segera merebahkan tubuhnya di kasur. Dinda mempercepat langkahnya menuju kamar, dan saat sampai di sana, ia terkejut mendapati pintu kamar yang tidak terkunci sementara Bara masih berada di tempat resepsi menemui para tamu.
Dengan hati-hati, Dinda masuk ke dalam kamarnya, Ia sudah menyiapkan diri untuk memberi perlawanan jika saja ada orang jahat menyusup ke dalam kamarnya.
Dan benar saja, gadis itu langsung membeku saat melihat seorang pria duduk dengan santainya di kasur yang bertabur kelopak bunga mawar merah.
Lutut Dinda langsung lemas melihat sebuah pisau yang berada dalam genggaman tangan pria itu.
"Are you happy, now?" tanya Kevin tanpa menoleh ke arah Dinda.
(Apa kamu bahagia, sekarang?)
