Akhirnya, Nina dan Agam sudah sampai di kantor. Pria itu tak lupa mengucapkan rasa terima kasih padanya sebelum ke luar dari mobil. Nina tersenyum manis ke arahnya dan mempersilakan Agam untuk pergi.
Ia menatap Agam yang berlari kecil masuk ke kantor. Nina pun segera ke luar dari dalam mobil dan menuju meja kerjanya. Saat ini, ia sangat senang sekali karena bisa pergi bersama dengan Agam.
Nina melenggang-lenggang dengan wajah yang ceria. Hatinya berbunga-bunga saat ini juga. Beberapa karyawan tengah menatap ke arahnya.
"Nin, kau kenapa? Kok senyum-senyum sendiri?" ujar salah satu teman kantornya Nina.
Nina baru saja duduk di kursi dan berucap, "tidak apa-apa. Hanya saja, aku hari ini merasa sangat bahagia." Nina memasang ekspresi wajah centilnya.
"Cerita dong sama aku. Aku kan pengen tahu."
"Tidak ada apa-apa. Sungguh!" Nina lantas menyuruh temannya itu untuk kembali bekerja. Rasa bahagia ini akan ia simpan dan tak akan diumbar-umbar dengan yang lain.