Saga dengan dibantu oleh banyak anak buah saat ini sedang menangkap Joseph di sebuah tempat kosong. Pria itu tak main-main dengan ucapannya. Ternyata, Joseph lah dalang di balik ini semua.
Wajah Joseph babak belur dan berlumur darah. Kedua tangan dan kakinya diikat pada sebuah tiang besar penyangga. Saga terlihat sangat marah saat ini. Ia tak akan mengampuni Joseph.
Namun, pria itu sepertinya tengah mengejek ke arah Saga. Walau kondisinya memprihatinkan seperti ini, tetap saja Joseph tak mau mengalah.
"Akui saja kekalahanmu itu, Jo!"
"Buat apa aku mengaku kalah? Bukankah kau yang sudah kalah karena telah kehilangan anak?" jawab Joseph.
"Aku bisa saja membunuhmu dengan tanganku sendiri, Jo! Tapi, tak kulakukan hal itu."
"Kenapa?" tanyanya lagi sambil mengejek. "Bunuh saja aku kalau kau mau!"
Tiba-tiba, datanglah Anton kemari. Pria itu telah mengantarkan Alisa pulang dengan selamat. Anton pun menatap ke arah Joseph yang saat ini kondisinya memprihatinkan.