Akhirnya, Anton tiba juga di rumah bersama dengan Alisa dan juga Saga. Saga langsung ke luar dari mobil dan berniat membantu pria itu untuk turun perlahan.
"Anton, kau langsung istirahat saja di dalam kamar tamu sementara, ya. Jangan banyak bergerak dulu." Saga membantu memapah Anton untuk menuju ke kamar tamu. Letaknya berada di bawah dan tak harus menaiki tangga.
"Baiklah, Tuan."
Alisa mengekor di belakang dua pria itu. Ia begitu senang, karena Anton tak apa-apa lagi sekarang.
Saga berjanji, tak akan ada lagi kejadian yang buruk terjadi di rumah ini. Pengawasan seketatnya pun akan ia lakukan agar Reva tak masuk lagi ke sini.
Mereka sudah sampai di kamar tamu. Saga dengan perlahan, membantu Anton untuk merebahkan diri. Alisa yang melihat Anton, otomatis meringis saat pria itu memegangi luka tusuk di perut.
"Kenapa sayang? Apa terjadi sesuatu?"
"Tidak ada. Hanya saja, aku merasa ngeri sendiri saat berada di posisi Anton."