Lisa merasa senang, gadis itu bisa mendapatkan Aksa. Sebisa mungkin ia mencari bukti bahwa Ara memiliki kekasih. Ia mendapat foto dimana Ara tengah berjalan bersama seseorang. Ia tunjukkan pada iren, iren pun memberikan foto itu pada Aksa.
"Nih, dia udah punya yang lain. Mungkin itu suaminya" ujar Lisa.
"Liat Aksa, meski kamu gak ingat semuanya, tapi itulah kenyataannya. Dia bukan wanita baik-baik, dia gak peduli lagi sama kamu. Buat apa kamu berusaha mengingat semuanya" ujar Iren.
"Enggak mungkin. Itu cuma akal-akalan nya Lisa aja kan." ucap Aksa, tak secepat itu ia percaya dengan Lisa atau mamanya. Yang Aksa tahu Ara tidak memiliki kekasih atau pun suami. Jika ada suami pasti Ara tak akan tinggal sendirian di Apartemen.
"Jangan salah Lisa, ingat dia ini yang selalu ada buat kamu Aksa. Calon istri kamu! "
"Aksa nggak suka ma sama Lisa. Aksa mohon, mama ngertiin aku" ujar Aksa.