Meylani bergegas menemui seseorang yang membuatnya kesal. Selingkuhan Mark perlu dikasih pelajaran, Meylani tidak peduli kalau sedang hamil. Jika harus membunuh adalah satu-satunya ia kan melakukan itu.
"Aduh bun, kayaknya belum sadar juga yah." hela Aurora yang kini berada di dalam mobil untuk pulang.
"Se, gue harus nemuin Meylani. Dimana dia?" tanya Aurora kepada Sean.
"Gua udah Di TKP, tuh gua udah share lock." kata Sean.
"Okey siap, gue udah kesel sama nenek lampir itu,"
"Tahan emosi lo jangan gegabah." reda Sean.
"Gua kesel. Anjir," sewot Aurora kemudian mematikan panggilannya. Ia berbegegas menuju ke tempat Sean berada dan sebelum itu ia harus merubah penampilannya di apartemennya. Jelas saja Aurora sangat ingin sekali membuat Meylani jera.
Dengan hamil muda seperti ini emosinya sedang naik daun. Tapi kecemburuannya juga tidak bisa ungkapkan kata-kata, tapi kenapa Meylani cemburu? Bukannya selama ini menyukai Damian dan mencoba mendapatkan lelaki itu.