Ririn duduk di pinngir kasur sambil mengusap-usap pungging Putri, Setelah tadi dia meninggalkan Putri dengan Mahesa.
"Onti aku mau bicara sebentar," Pintanya sambil menarik tanga Ririn keluar kamar, Kiara hanya heram memandangnya.
"Ada apa Kak? Kakak mau bicara apa?" Tanya Ririn memandang keponakannya yang terlihat sangat serius wajahnya.
"Ada yang ingin kusampaikan,"Katanya masih dengan pandangan yang sama, Serius.
"Memang kakak mau bicara apa," Setelah Ririn duduk di ruang tengah dimana Derren dan Faisal sedang mengobrol.
"Tadi katanya Putri dia ingin bertemu dengan Daniel." Perkataan Mahesa membuat Faisal dan Darren saling pandang.
"Iya Daniel yang kemarin kasih kado bando warna pink," katanya lagi dengan dangan yakin. Darren dan Fasisal kembalng saling Pandang.
"Kamu tidak sedang bercanda kan, karena kamu bilang putri genit krena tersenyum-senyum pada Daniel?" tanya Darren, kali ini dia yang menatap Putranya serius.