Satrya duduk di kursi kelas bisnis pesawat dalam negeri memang hanya ada dua Binis dan ekonomi, tapi semuaya nyaman setelah. dirasa aman seorang pramugari menawarkan minuman padanya namu Satria menolaknya, dia tidak haus tapi dia rindu Sisil padahal mereka baru saja berpisah beberapa menit yang lalu.
"Mas maaf ganggu," Seorang wanita mnegurnya padahal baru saja Satria hendak menyenderkan punggungnya sandara kursi yang dia Duduki.
"Maaf saya boleh minta tolong untuk mengambilkan foto?" pintanya, Satra sebenarnya ingin menolak namun dia tidak enak, terlihat daari cara berdandanya perempuan itu seperti seorang artis yang akan manggung,
"Mungkin dia sengaja berdandan seperti itu karena mau naik pesawat dan duduk dikelas bisnis," Satrio geli sendiri melihatnya ingin mentertawakannya tapi tidak tega.
