Sebenarnya Mahesa mendapat perintah dari ayahnya itu, karena dia memang tidak pernah membeli bunga untuk siapapun, Ia mengerjar Rani dan Putri yang sudah jalan leboh dahulu.
"Put....Ran kalian tahu tidakk sih tempat orang penjual bunga dimana?" Tanya mahesa pada Putri dan Rani.
"Ditoko bunga," Kata Rani dan Putri serempak.
"Kalau itu sih aku tahu maksudnya didaerah mana, kalau bisa sekalian arah jalan pulang," Kata Mahesa dengan wajah serius.
"Bunga hidup?" Tanya Rani melihat wajah serius Mahesa.
"Iya Daddy nyuruh aku beli bunga buat mami dia mau bikin suprise buat istri tercintanya dasar bucin," kata mahesa sambil menggarum kepalanya yang tidak gatal.
"Aku tahu kak tempatnya tapi gak searah jalan pulang sih, kita masih harus belok kekiri jalan disimpan tiga depan kalau arah pulangkan lurus," Kata Rani.
"Ya sudah kalau gitu kita pulang tapiampir dulu kesana , tak lama Pak Iwan sudah sampai didepan lobi Mall mereka langsu g masuk kedalam dan segera menuju tempat yang dituju.
