Dan di sisi lain, Raka yang masih bersama kedua temannya itu sedang nongkrong di sebuah cafe yang tak jauh dari wilayah sekolah mereka.
"Gue sebenernya mau tanya ini sama lo, tapi gue takut lo baperan," ucap Dimas sambil menatap Raka.
"Ya udah nggak usah nanya," sahut Raka dengan entengnya.
Dimas mendengus pelan, sementara Rizki terkikik kecil mendengar sahutan dari Raka tersebut.
"Ya masalahnya ini gue udah penasaran banget," Dimas semakin mendekatkan wajahnya pada Raka.
"Udah deh nggak usah deket-deket. Kalau mau tanya ya udah tanya aja gak apa-apa. Lagian sejak kapan sih gue jadi baperan? Kayaknya nggak pernah gue baperan," gerutu Raka dengan kesal.