Keesokan harinya, banyak barang-barang yang datang atas nama Ringga. Beberapa Maid pun langsung memberikan barang-barang itu ke kamar Cantika.
"Apa ini?" tanya Cantika saat para Maid mengantarkan barang-barang itu padanya.
"Tidak tau Nona, ini perintah dari Tuan Ringga," jawab salah satu Maid.
Cantika beranjak bangun dan langsung melemparnya keluar kamarnya karena jendela kamarnya tak bisa dibuka sama sekali.
"Aku tak membutuhkannya aku mau pulang, bawa keluar semuanya," bentak Cantika marah-marah melempar semuanya keluar kamarnya.
Ringga yang berdiri di luar kamarnya hanya bisa menggelengkan kepalanya karena wanita ini susah sekali dibujuk. Bahkan beberapa kali Ringga mengindari barang-barang yang dilempar oleh Cantika keluar.
"Menarik! Dia tak tertarik dengan semua barang-barang mewah yang aku berikan!" serunya.
Setelah semua barang-barang itu ia lempar keluar Cantika menangis kembali sembari melihat keluar jendela yang begitu indah dengan pemandangan di luar sana.