Anton menyerakkan semua barang yang ada di meja kerja dengan sangat amat marah. Mendengar kabar bahwa Angie nyaris terenggut nyawanya karena kecelakaan bodoh itu, membuatnya sangat murka. Ketukan di pintu ruangannya membuat Anton membungkuk diatas meja, terdiam dan terengah-engah.
"Masuk."
"Bos, anda memanggilku?"
Anton memandang marah asisten idiot nya. Kemudian berjalan cepat memutari meja kerjanya dan menampar keras asisten pribadinya, hingga pria itu mundur beberapa langkah karena kuatnya pukulan itu.
"DASAR BODOH!!!"teriak Anton keras sambil membanting ke lantai, plakat namanya dengan jabatan direktur utama.
"A.. apa yang ter..terjadi bos?"tanya asistennya itu takut serta meringis nyeri saat menyentuh bibirnya yang robek dan berdarah. Kemudian pria itu berjalan membungkuk dan mengambil plakat nama yang terbanting itu lalu mengembalikannya ke atas meja kerja bosnya.