Warna jingga langit mulai muncul, sinar mentari perlahan bersinar mempercantik langit malam yang perlahan mulai terang. Fajar mulai datang, menggantikan sebuah kegelapan yang mengerikan dengan pagi yang cerah.
Udara dingin semakin menjadi-jadi, sesekali angin berhembus kencang. Kilat terus menyambar, di ikuti dengan petir yang sesekali muncul. Tidak hujan, ini hanyalah sebuah pertanda bahwa Lily sangat marah.
Tentu itu semua terjadi karena apa yang baru saja dia dengar. Sebuah informasi dari neraka yang mengatakan bahwa si kembar datang dan menghancurkan singgasana miliknya. Dan yang lebih membuatnya semakin kesal, adalah sebuah fakta bahwa mereka mengambil kristal ungunya.
Bola mata milik Kaisar Pertama yang di ambil setelah kematian Kaisar itu. Tapi pelaku yang mengambil hanya duduk diam menatap langit yang terlihat begitu buruk. Mereka tersenyum miring sebelum sebuah cahaya muncul, dan tidak lama kemudian burung biru terbang menuju ke arah mereka.