Roselyn terbangun dari tidurnya karena suara ketukan pintu yang tak sabaran. Seruan Selena pun berpadu dengan suara ketukan itu.
"Haish … Selena kau ini sedang apa? Ini bahkan masih sangat pagi untuk memulai keributan di pagi hari," keluh Roselyn sambil menegakkan tubuhnya.
Ia menyeret tubuhnya yang baru saja tersadar dari tidur, lalu membuka pintu kamar. Baru saja bunyi "ceklek" dari kunci yang diputar, pintu langsung saja didorong paksa oleh Selena lalu menerobos masuk.
"Astaga! Selena, kau ini sedang apa? Pagi-pagi membuat kehebohan yang membuatku sakit kepala," gerutu Roselyn.
"Kau jangan menggerutu dulu. Lihat ini!" sahutnya sambil menyodorkan ponsel miliknya pada Roselyn.
Setengah hati Roselyn meraih ponsel itu, barulah setelah sadar seutuhnya, mata Roselyn terbelalak.
"Astaga! Selena, ini … " pekiknya sambil menutup mulutnya saking kagetnya.
