"Jujurlah padaku, Billy." Ronan berkata serius. "Kau sedang bersama siapa sekarang di rumah? Dan siapa tadi yang meneruskan panggilanku kepadamu?"
Billy hampir saja menggeleng ketika dia ingat Ronan tidak bisa melihat apa pun yang dia lakukan.
"Dengarkan aku, Ronan. Aku sedang sendirian di rumah, dan tidak ada yang meneruskan panggilan darimu padaku. Aku benar-benar menerima panggilan darimu langsung dengan tanganku sendiri. Ponselku terus berkedip-kedip tadi. Pertanda bahwa ada panggilan masuk ke ponselku."
Ronan menggeleng tak habis pikir. Bagaimana mungkin hal tersebut bisa terjadi? Jelas-jelas yang pertama menerima panggilan dari ruangan itu adalah seorang wanita. Suaranya terdengar begitu nyata meski tidak familiar di telinga.
